Cinta #1

Saya rasa sudah terlalu lama saya mencampakkan blog saya ini.  Saya ingin mencoba menyentuh blog saya, membujuk blog saya, merayu blog saya supaya tidak ngambek lagi karena kelamaan ditinggal. 

Kali ini saya ingin menulis sesuatu dengan tema cinta. Tumben?
Ya, mungkin karena saya sedang jatuh cinta(?)
Apa yang ada di kepala kalian saat mendengar kata cinta?
Romantisme? Rela melakukan apapun? Pengorbanan?

Saat ini saya mungkin, mungkin, sedang jatuh cinta dengan profesi saya.  Yah, Cinta adalah hal yang universal, bukan? Tidak hanya melulu tentang cowok. Saya membahas tentang cinta saya akan pekerjaan ini bukan karena lantaran saya jomblo! Hoo, Bukan, bukan, bukan, sama sekali bukan*alibi*

Setelah saya baca ulang blog saya(yang isinya super sedikit dan tampilannya super minimalis), saya jadi sadar bahwa
sebelumnya saya belum pernah menyinggung tentang pekerjaan saya. Dan saya rasa, saya rasa, walaupun mungkin ini akan menyakitkan, namun sekarang adalah waktu yang tepat, bagi kalian untuk tahu yang sebenarnya..........#halah

Sudah hampir 8 bulan saya bekerja disebuah perusahaan asing milik Jepang, sebut saja mawar#lah, sebagai penerjemah merangkap sekretaris

Saya merasa bahwa saya juga jatuh cinta pada perusahaan ini(mungkin lebih tepat dibilang jatuh cinta dengan para bos-nya*ditoyor*)

Tidak perlu ditanya berapa kali saya melakukan kebodohan-kebodohan konyol, tidak usah dihitung berapa kali saya ga becus menerjemahkan staff jepang tentang trouble mesin dll, jangan diingat frekuensi saya melakukan miss atau melupakan sesuatu(yang bisa kacau kalau tidak ada partner saya yang mengingatkan).

Menerjemahkan setumpuk prosedur dan instruksi kerja serta checksheet atau materi meeting merupakan hal yang menyenangkan(walaupun cukup membuat menghela napas), dipanggil untuk menerjemahkan meeting yang bahkan saya tidak pahami adalah suatu hal menarik(walaupun setelahnya kadang membuat frustasi karena ada kalimat yang tidak mampu disampaikan dengan baik), mengatur dan memesan makan siang bos-bos saya tersayang serta tamu merupakan hal yang mengasyikkan(walaupun sering stress jika uang tidak balance dan possibility melakukan miss cukup tinggi)

Saya merasa saya belum serius menjalani pekerjaan saya walaupun tau saya sebenarnya sudah jatuh cinta dengannya.
Saya belum melakukan apa yang disebut dengan totalitas pekerjaan. Juga ikhlas.
Mungkin pada diri saya belum ada apa yang disebut dengan 'pengorbanan', 'romantisme' terhadap profesi?

Apa yang kalian lakukan jika kalian jatuh cinta dengan sesuatu?

Komentar

  1. Ya, saya kembali jatuh cinta dengan keinginan (yang mungkin bisa dikatakan sebagai cita-cita) saya, menulis, membaca, menonton.

    Bagi sebagian orang mungkin ini adalah sebuah aktifitas atau hobi yang biasa.
    Tapi tidak dengan saya karena ini berhubungan dengan impian saya,
    Menulis, menulis untuk membuat suatu karya, novel, naskah script dll
    Memmbaca, memmbaca agar mendapat lebih banyak pengetahuan dan inspirasi, dan
    Menonton, dari menonton saya akan bisa lebih banyak mengembangkan imajinasi saya, sehingga saya mempunyai kemampuan yang memungkinkan untuk membuat sebuah film yang disutradarai sendiri.

    Dan bagi saya, inilah pekerjaan yang paling saya inginkan dan yang akan saya cintai.

    *jadi nulis blog di blog orang*
    wakakakkakak

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih pembaca setiaku, mungkin Andalah satu-satunya orang iseng yang membaca blog saya, namun maaf nampaknya kali ini Anda mengambil lapak saya di sini.

      mengenai menulis...saya sangat suka menulis, nulis email, nulis sms, nulis catatan belanjaan...dan nge blog ini juga slah satu cara saya untuk belajar menulis. karenanya jangan heran jika nanti Anda kesandung pun, akan saya tulis dan pampang di blog saya

      Hapus

Posting Komentar

Postingan Populer